Profil Singkat Badan Otonom Asian Medical Students' Association (AMSA) dan AMSA Unsri

 

Asian Medical Students’ Association (AMSA) adalah organisasi yang mewakili mahasiswa kedokteran di Asia, Asia Pasifik, dan sekitarnya. Mahasiswa kedokteran dari 12 negara anggota (Member nations) dan 2 negara anggota khusus ( Associate Nations) bergabung untuk berbagi pengetahuan, melaksanakan kegiatan sosial dan membangun hubungan persahabatan dan kerja sama internasional dan antar benua. Keempat belas negara tersebut adalah Jepang, Hongkong, Australia, Papua Nugini, Philipina, Malaysia, Thailand, Indonesia, Korea, Bangladesh, Kamboja, United Kingdom dan Pakistan. Selain mereka, juga terdapat negara lain yang masih berstatus observer country, yakni Nepal, Cina, India, Myanmar, dan Selandia Baru. Cikal bakal terbentuknya AMSA dimulai pada tahun 1980, di tengah perang Indo-Cina, saat sekelompok mahasiswa kedokteran dari Universitas Ramathibodi, Thailand, berinisiatif untuk memberikan bantuan dalam situasi yang kritis kala itu, dalam peran mereka sebagai personel medis. Mereka lalu mengadakan pertemuan pertama dan mengundang Federasi Mahasiswa Kedokteran Jepang untuk mendiskusikan dan mencari jalan keluar mengenai kondisi perang di perbatasan Thailand, dengan Kamboja.

Tiga pertemuan awal, yang diadakan di Bangkok, terfokus pada kondisi air dan infeksi, nutrisi, dan pengobatan masyarakat. Pertemuan-pertemuan ini menarik empati asosiasi-asosiasi lain dari berbagai negara untuk turut mengambil bagian. Setelahnya, pertemuan tersebut berkembang menjadi lebih luas, khususnya membahas permasalahan yang umum dihadapi oleh masyarakat Asia. Semenjak saat itu, pertemuan diadakan secara berkala tiap tahunnya.

AMSA secara resmi didirikan di Manila, Filipina pada tahun 1985, oleh 9 anggota pendiri (founding members): Australia, Indonesia, Jepang, Korea-Selatan, Hong Kong, Malaysia, Taiwan, Thailand, dan Filipina. AMSA sejak saat itu telah menjadi sebuah organisasi yang aktif dan dinamis yang digerakan oleh mahasiswa, dan merupakan organisasi yang non-profit dan non-politik.

Saat ini dengan anggota yang tersebar di berbagai negara di dunia, AMSA telah melaksanakan program pertukaran pelajar, melaksanakan proyek-proyek peningkatan kesejahteraan masyarakat skala nasional dan internasional secara teratur, program pelayanan kemanusiaan, seperti pada saat bencana alam dan pasca bencana, setra menjalin kerja sama denagn WHO dan The Association of Medical Doctor Of Asia ( AMDA) dan dengan berbagai organisasi mahasiswa kedokteran regional dan Internasional.

Sejak pertama kali diadakan pada tahun 1979 di Mahidol University, Thailand, The Asian Medical Students’ Conferences (AMSC) telah menjadi kegiatan utama organisasi ini. Sejak saat ini AMSC dilaksabakan dua kali dalah satu tahun pada bulan Januari/Februari dan Juli/Agustus dan dihadiri oleh lebih dari 700 mahasiswa kedokteran dari berbagai penjuru dunia untuk saling belajar dan mengajar, berbagi pengalaman, dan membangun persahabatan yang erat.

Kegiatan-kegiatan AMSA Internasional meliputi : Asian Medical Students’ Conference (AMSC), East Asian Medical Students’ Conference (EAMSC), International Research Project, International Paper Competition, International Poster Competition, Pre and Post Conference Program dan Asian Medical Students’ Exchange Program.

Visi AMSA terangkum dalam 3 kata : Knowledge, Action and Friendship (Pengetahuan, Aksi, dan persahabatan) yang terus ditingkatkan secara berkesinambungan melalui organisasi ini.

MISI AMSA :

Knowledge ( Pengetahuan) : AMSA melaksanakan aktivitas keilmuan dalam bidang kedokteran untuk meningkatkan dan memperluas wawasan mahasiswa kedokteran sehingga dapat menjalankan profesi dokter dengan baik dimasa yang akan datang.

Action ( Aksi) : Sebagai mahasiswa kedokteran, AMSA peduli terhadap komunitas yang ada di sekitar kami dan melakukan kegiatan yang bermanfaat dan dapat memajukan kualitas kehidupan masyarakat dimana kami berada.

Friendship ( Persahabatan) : Sebagai calon dokter, AMSA bertujuan membangun dan memelihara hubungan baik antar sesama mahasiswa kedokteran di Asia, Asian Pasifik dan sekitarnya.

TUJUAN AMSA :

Meningkatkan pemahaman seputar masalah-masalah kesehatan yang ada, sekaligus saling berbagi pengalaman tentang bagaimana menyelesaikannya.

Memperjuangkan persekutuan dan hubungan yang baik antar anggotanya.

Menciptakan kerjasama antara mahasiswa kedokteran di Asia dan Oceania.

Mempertahankan idealisme kemanusiaan dan nilai-nilai etika medik.

Meningkatkan kesejahteraan dan perhatian terhadap berbagai komunitas yang ada di Asia dan Oceania.

untuk lebih tau lebih lanjut mengenai AMSA, kunjungi webnya di www.amsaindonesia.com!

FK Unsri merupakan anggota dari AMSA Indonesia dan merupakan Badan Otonom di FK Unsri. Ada beberapa anggota AMSA Unsri yang menjadi pengurus inti AMSA Indonesia tahun kepengurusan 2011/2012, seperti Inez Wijaya (PDU 2009 Reguler) sebagai General Secretary, Enggar Sari Kusuma Wardhani (PDU 2009 Reguler) sebagai Secretary of Research and Academics, dan Nuralisa Safitri (PDU 2010 Nonreguler) sebagai Secretary of Finance.  

Berikut nama-nama pengurus inti Badan Otonom AMSA Unsri tahun kepengurusan 2011/2012.

Representative: Sonia Arisa Prima Putri (PDU 2010 Reguler)

President: Afifurrahman Rizal (PDU 2010 Nonreguler)

General Secretary: Ira Dwi Novriyanti(PDU 2010 Nonreguler)

Treasurer: Eugenia Jennifer Jasmine (PDU 2010 Reguler)

Secretary of Research and Academics: Ria Nur Rachmawaty (PDU 2010 Reguler) & Andre Hidayat (PDU 2010 Nonreguler)

Secretary of Finance: Filissa Thilfani Haryono (PDU 2010 Reguler) & Tri Hasnita (PDU 2010 Nonreguler)

Secretary of Publication: Rizki Amelia Andreasari (PDU 2010 Reguler) & Noor Zaki Abdel Fatah (PDU 2010 Nonreguler)

Secretary of Membership: Ronalisa Anriz (PDU 2010 Reguler) & Tasya Beby Tiara (PDU 2010 Nonreguler)

Mau tau lebih lanjut tentang acara-acara AMSA Unsri? silahkan add facebooknya AMSA Unsri atau follow twitternya @amsaunsri atau kunjungi blognya di amsafkunsri.blogspot.com!